Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Resensi Buku Sejarah Peradaban Islam Badri Yatim

Resensi Buku Sejarah Peradaban Islam Badri Yatim
Resensi Buku Sejarah Peradaban Islam Badri Yatim



SEJARAH PERADABAN ISLAM

Judul Buku      : Sejarah Peradaban Islam
Penulis             : Dr. Badri Yatim, M.A.
Penerbit           : PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta
Pencetak          : Kharisma Putra Utama Offset
Tahun              : 2008
Tebal buku      : 338 hlm

Dr. Badri Yatim, M.A. dalam bukunya Sejarah Peradaban Islam tersebut memuat 15 bab, dimana pada tiap-tiap babnya beliau memaparkan informasi-informasi penting yang berhubungan dengan islam. Untuk lebih jelasnya saya akan mengulas informasi tersebut secara garis besar dari bab per bab.

BAB I. PENDAHULUAN
Diterangkan tentang definisi peradaban Islam yang mana secara bahasa peradaban Islam diambil dari kata alhadaroh al-islamiyah yang berartikan “kebudayaan Islam”. Kebudayaan Islam merupakan landasan dari peradaban Islam, sedangkan landasan kebudayaan adalah agama Islam itu sendiri. Pada bab pertama ini penulis menyuguhkan pendahuan yang menarik dan memberikan bayangan bagaimana isi yang terkandung dalam buku ini selain itu penulis juga memberikun cuplikan mengenai definisi peradaban islam

BAB II. RIWAYAT HIDUP NABI MUHAMAD SAW
Pada bab kedua ini penulis menjelaskan tentang riwayat hidup nabi Muhammad yang diawali penjelasan tentang keadaan Arab sebelum Islam. Kemudian dakwah dan Perjuangan yang dilakukan oleh Muhammad serta pembentukan negara Madinah.

BAB III. MASA KEMAJUAN ISLAM I (650-1000 M)
Dari masa Abu Bakar sampai kepada Ali dinamakan Periode Khilafah Rasyidah. Kemudian pada Khilafah Bani Umayyah Pemerintahan yang bersifat demokratis berubah menjadi monarchiredetis. Kekuasaan bani umayyah berumur kurang lebih 90 tahun. Dan dinamakan Khilafah Bani Abbas karena para pendiri dan penguasa dinasti ini adalah keturunan al-Abbas paman Nabi Muhammad SAW.

BAB IV. MASA DISINTEGRASI (1000-1250 M)
Dinasti-dinasti yang memerdekaan diri dari Baghdad, perebutan kekuasaan di pusat pemerintahan, perang Salib, dan sebab-sebab Kemunduran Bani Pemerintahan Abbas.kesemuanya ini akan di bahas oleh penulis dalam bab ini.

BAB V. ISLAM DI SPANYOL DAN PENGARUHNYA TERHADAP RENAISANS DI EROPA
Pada bab ini penulis memaparkan mengenai masuknya Islam ke Spanyol, perkembangan Islam di Spanyol, kemajuan peradaban, penyebab kemunduran dan kehancuran, serta pengaruh peradaban Spanyol Islam di Eropa

BAB VI. MASA KEMUNDURAN (1250-1500 M)
Setelah khalifah Abassiyah di Baghdad runtuh akibat serangan tentara mongol, kekuatan politik islam mengalami kemunduran secara drastis. Malapetaka yang tidak kalah dahsyatnya datang kembali yaitu serangan dari Timur Lenk. Negeri islam yang selamat dari kehancuran tersebut hanyalah Mesir yang ketika itu berada dibawah kekuasaan dinasti Mamalik di Mesir.

VII. MASA TIGA KERAJAAN BESAR (1500-1800 M)
Tiga kerajaan besar tersebut merupakan Kerajaan Usmani, kerajaan Safawi di Persia, dan kerajaan Mughal di India. Selain itu penulis juga memaparkan tentang perbedaan kemajuan pada masa ini dengan masa klasik.

VIII. KEMUNDURAN TIGA KERAJAAN BESAR (1700-1800 M)
Penulis membahas tentang proses kemunduran tiga kerajaan besar berdasarkan urutan keruntuhan masing-masing yaitu kemunduran dan kehancuran kerajaan safawi, kemunduran dan runtuhnya kerajaan mughal, dan kemunduran kerajaan usmani. Namun bersamaan dengan kemunduran tiga kerajaan tersebut, justru Eropa Barat sedang mengalami kemajuan yang pesat karena adanya gerakan renaissance yang melahirkan perubahan-perubahan.

BAB IX. PENJAJAHAN BARAT ATAS DUNIA ISLAM DAN PERJUANGAN KEMERDEKAAN NEGARA – NEGARA ISLAM
Penulis memulainya dari peristiwa renaissance yang terjadi di Eropa dan penjajahan barat terhadap dunia Islam di anak benua India dan Asia Tenggara, kemudian kemunduran kerajaan usmani dan ekspansi barat ke timur tengah, dilanjutkan dengan bangkitnya nasionalisme di dunia Islam dan timbulnya gerakan partai yang memperjuangkan kemerdekaan negaranya hingga akhirnya negara-negara Islam yang  menyadari kemundurannya serta kelamaan masa jajahan kaum imperialism berusaha untuk meraih kemerdekaannya dengan berbagai cara yang akhirnya diawali dengan kemerdekaan Indonesia yang kemudian diikuti oleh negara-negara islam lainnya.

BAB X. KEDATANGAN ISLAM DI INDONESIA
Penulis mengulas mengenai kondisi dan situasi politik kerajaan di Indonesia, munculnya pemukiman-pemukiman muslim di kota-kota pesisir, dan juga saluran dan cara-cara islamisasi di Indonesia

BAB XI. KERAJAAN – KERAJAAN ISLAM SEBELUM PENJAJAHAN BELANDA
Di bab ini akan dipaparkan mengenai kerajaan-kerajaan Islam pertama yang ada di Sumatra kemudian tumbuh dan berkembangnya kerajaan-kerajaan Islam di Jawa, Kalimantan, Maluku, dan Sulawesi. Selain itu hubungan politik dan keagamaan antara kerajaan-kerajaan Islam dan tiga pola “Pembentukan Budaya” yang terlihat dalam proses pembentukan negara: Aceh, Sulawesi Selatan, dan Jawa.

BAB XII. KERAJAAN – KERAJAAN ISLAM ZAMAN PENJAJAHAN BELANDA
Situasi dan kondisi kerajaan-kerajaan islam di Indonesia ketika Belanda datang, latar belakang kedatangan Belanda, VOC, Hindia Belanda, kemudian penetrasi politik Belanda, perlawanan terhadap penjajahan Belanda, dan politik islam Hindia Belanda akan dipaparkan oleh penulis secara runtut sehingga mudah dipahami oleh pembaca.

BAB XIII.  ISLAM DI INDONESIA ZAMAN MODEREN DAN KONTEMPORER
Pada bab ini penulis mengemukakan mengenai asal usul dan perkembangan islam dan juga perjuangan kemerdekaan yang dilakukan oleh umat islam serta organisasi politik dan organisasi sosial islam dalam mewujudkan  Indonesia merdeka.

BAB XIV.  PUSAT – PUSAT PERDABAN ISLAM
Memaparkan tentang pusat-pusat peradaban yang berada di Baghdad, Kairo(Mesir), Isfahan(Persia), Istambul(Turki), Delhi(India), Andalus(Spanyol), Samarkand dan Bukhara. Dimana pada bab ini penulis menyuguhkan  tentang kemajuan-kemajuan peradaban islam dalam berbagai bidang yang berhasil membuat kita tercengan dan tak henti untuk mengucap subhanallah begitu majunya peradaban di tempat tersebut.

BAB XV. PERADABAN ISLAM DI INDONESIA
Pada bab ini penulis memaparkan tentang peradaban islam sebelum dan setelah kemerdekaan. Dimana pada bagian sebelum kemerdekaan penulis mengulas mengenai bagaimanakah birokrasi keagamaan, ulama dan ilmu-ilmu keagamaan, serta arsitek bangunan pada masa itu. Kemudian di bagian setelah kemerdekaan penulis mengulas bahwa mulai terbentuknya departemen agama, pendidikan, hukum islam, haji, dan majelis ulama indonesia (MUI).

KESIMPULAN
Gaya penulisan oleh Dr. Badri Yatim, MA, dengan  menggunakan metode narasi yaitu menyajikan suatu peristiwa atau kejadian serta bagaimana peristiwa itu berlangsung berdasarkan urutan waktu. Dr. Badri Yatim, MA juga objektif dalam memaparkan semua isi buku tersebut dan menjelaskan sejarah peradaban Islam secara gamblang menggunakan bahasa yang mudah dipahami dengan alur yang jelas. Ini memudahkan pembaca dalam menganalisa dan memaknai setiap maksud dan tujuan yang dituliskan oleh Dr. Badri Yatim,MA.

Dan buku ini diterbitkan tanpa melihat faktor usia, golongan dan jenjang pendidikan para pembaca, sehingga cocok sebagai pegangan mahasiswa maupun masyarakat umum dan semua orang bisa membaca dan memahami isi buku ini dengan mudah. Akan tetapi buku ini belum memberikan data-data yang lebih sepesifik untuk menguatkan kebenaran. Dan karena semakin globalnya penjelasannya banyak menimbulkan pertanyaan-pertanyaan yang tak terjawab dari buku ini.

Post a Comment for "Resensi Buku Sejarah Peradaban Islam Badri Yatim"